Punya sifat dan keunggulannya sendiri, memasang rangka baja ringan juga punya metodenya sendiri. Ayo cari tahu!
Berikut ini adalah 6 hal yang wajib Anda perhatikan ketika melakukan pemasangan rangka baja ringan di rumah idaman Anda:
Menentukan bentuk atap adalah salah satu hal yang harus Anda perhatikan, karena bentuk atap tidak hanya memberikan estetika semata tapi juga memiliki nilai fungsionalnya masing-masing dengan teknik pemasangan dan kebutuhan bahan yang berbeda-beda.
Jangan remehkan perencanaan, karena dengan perencanaan Anda bisa membayangkan semua aspek yang menjadi tantangan dalam pemasangan atap. Seperti perhitungan tinggi dan panjang kuda kuda baja ringan, jenis atap, sudut kemiringan, hingga beban angin.
Jika perlu, ada baiknya Anda berkonsultasi pada ahli yang berpengalaman dan berkompetensi.
Pemilihan jenis baja ringan adalah hal paling penting dan prioritas tinggi ketika Anda ingin memasang rangka baja ringan.
Pemilihan jenis dan kualitas material baja ringan perlu disesuaikan dengan desain yang Anda inginkan.
Selain itu, Anda juga perlu mempertimbangkan anggaran yang Anda miliki. Namun, Anda jangan sampai berkompromi dengan kualitas dan kekuatan material yang digunakan.
Anda harus terus menanamkan prinsip bahwa atap sangat penting dan pelindung utama rumah. Oleh karena itu, keamanan dan kenyaman berbanduing lurus dengan kualitas.
Usahakan Anda menggunakan 1 merk yang sama dalam memenuhi kebutuhan material baja ringan.
Tahukah Anda, cara memilih merk material atap baja ringan? Baca penjelasanya dibawah ini.
Baca Juga : Cara Pilih Atap Baja Ringan Terbaik untuk Anda
Ketika Anda ingin memasang rangka baja ringan, maka Anda harus berkaitan dengan sistem kesatuannya.
Sistem kesatuan adalah bagaimana sistem integrasi tiap batang baja yang terkoneksi dengan sambungan secara utuh.
Tanpa pemasangan yang sempurna, satu kesalahan kecil pada rangka atap dapat berimbas ke seluruh atap. Karena itu, penting untuk menaruh perhatian lebih pada sistem ini.
Sebelum memasang rangka atap baja ringan, maka penting untuk Anda mengetahui sudut derajat kemiringan atap yang Anda butuhkan.
Ini karena semakin miring atap, maka Anda membutuhkan banyak material atap untuk digunakan.
Idealnya, sebuah rumah memiliki kemiringan atap mulai dari 25 hingga 30 derajat. Tingkat kemiringan ini dirasa cukup pas baik sebagai estetika ataupun fungsionalnya.
Secara sifat alamiahnya, baja ringan adalah material yang rawan sekali karat. Ketahanan baja terbaik dalam menahan karat adalah material baja tahan karat (Stainless Steel).
Baca Juga : Cari Tahu Perbedaan Baja Ringan dan Baja Tahan Karat (Stainless Steel)
Untuk mengatasinya, maka diberikan lapisan pada material baja ringan yang mampu menahan karat.
Ada dua jenis secara umum bahan lapisan yang digunakan di Indonesia, yaitu galvalum dan galvanis.
Untuk kebutuhan atap, pastikan material baja ringan Anda menggunakan bahan baku galvalum yang sangat cocok terhadap cuaca ekstrem Indonesia. Baik hujan deras ataupun panas terik.
Penggunaan baja ringan termasuk salah satu inovasi yang baru di dunia konstruksi.
Walau tidak sulit, tapi memiliki banyak hal yang harus benar-benar dipahami.
Sistem Interlocking misalnya, atap baja ringan tidak hanya diletakkan, tapi juga dikunci saat pemasangan agar menjadi kesatuan dari berbagai elemennya.
Salah dalam penanganan, bisa-bisa dapat merusak baja ringan Anda. Untuk menghindari kesalahan dan merugikan Anda lebih banyak, sebaiknya pemasangan baja ringan dilakukan oleh ahlinya.
Sekian hal-hal penting yang harus Anda perhatikan ketika memasang rangka baja ringan.
Meskipun Anda punya anggaran yang terbatas, tetap perhatikan keamanan dan kualitas baik dari bahan atau vendor yang Anda gunakan.
Kerusakan dikemudian hari jauh lebih menguras uang Anda dibandingkan menjaga kualitas dan memastikan atap Anda aman.
Bagi Anda yang memerlukan material baja ringan berkualitas dengan bahan baku galvalume yang memiliki kelebihan yaitu tahan karat dan memiliki standar SNI, pastikan BLKP yang cocok dan tepat Anda pilih dalam pemenuhan kebutuhan Anda.