Baja ringan merupakan bahan material bangunan yang memiliki kualitas tinggi dengan sifat ringan dan tipis, namun memiliki kekuatan yang bisa dibandingkan dengan baja konvensional.
Baca Juga: Mengenal Baja Ringan, Inovasi Terbaik Di Bidang Manufaktur
Ada berbagai jenis dari baja ringan yang dapat dikelompokan dari nilai tegang tariknya atau tensile strength. Kemampuan tegangan tarik ini biasanya dilihat dari fungsi akhir baja ringan itu sendiri.
Di satu sisi, walau lebih ringan dan tipis dari baja konvensional, baja ringan memiliki daya kekuatan sekitar 550 Mpa yang membuat material ini mampu menopang beban struktur bangunan.
Untuk fungsi non struktural seperti menjadi penutup atap, baja ringan yang digunakan umumnya dengan kualitas kekuatan G300.