Di beberapa tempat mudah ditemui dinding rumah bersama. Tapi tahukah Anda dibalik segala keuntungannya menyimpan risiko juga? Ini detailnya.
Pinterest: Doni Aulia
Dinding bersama merupakan suatu dinding yang dibuat menyatu antara satu rumah dengan rumah lainnya.
Umumnya, ini menjadi pembatas antara rumah satu dengan rumah yang berhimpitan dengannya.
Dinding bersama juga sering ditemui pada beberapa desain perumahan yang berada di Indonesia.
Sebut saja tempat seperti Jakarta, Bekasi, Bogor ,Depok, atau daerah lainnya yang sering muncul komplek perumahan.
Biasanya pengembang akan menggunakan satu dinding untuk dua rumah di perumahan buatannya.
Namun secara prinsip, masing-masing rumah hanya berhak atas setengah dindingnya.
Karena hal ini sering dan mudah ditemui, maka hampir dianggap wajar.
Tapi ada baiknya Anda tahu tentang keunggulan dan risiko memiliki atau membeli rumah dengan dinding bersama.
Berikut ini adalah keunggulan memiliki rumah dinding bersama:
Keunggulan utama yang tentunya sudah bisa Anda bayangkan adalah faktor ekonomis.
Dengan 1 dinding untuk 2 rumah, tentunya dalam proses pembangunannya dapat menghemat biaya, misalnya: dapat menghemat bahan bangunan.
Bagi Anda yang membeli rumah pun bisa merasakan keuntungan ini. Karena anggaran yang dihemat developer bisa meringankan harga jual rumah.
Selain dari sisi menghemat biaya, waktu pembangunan juga bisa dipercepat.
Membangun 1 dinding pastinya lebih cepat daripada melengkapi setiap rumah dengan dinding di masing sisinya.
Efisiensi waktu dan tenaga membuat rumah dapat terselesaikan dengan cepat. Dan tentunya, akan meringankan anggaran dalam konstruksi pembangunan.
Dari sisi pengembang, 1 dinding artinya memberikan lahan untuk membangun lahan lain.
Dari segi penghuni, membagi 1 dinding untuk 2 rumah juga memberikan luas yang lebih pada ruangan.
Jadi, dengan lahan yang terbatas, berkurangnya setidaknya 1 dinding dapat memberikan penambahan ukuran bagi rumah terutama bagi lahan yang terbatas.
Pinterest:Jonathan Wonsiewski
Jika bisa disimpulkan, keuntungan dinding bersama tentunya berkisar pada nilai ekonomisnya. Memang menggiurkan, tapi lebih baik jika Anda tahu risiko yang ada. Berikut ini adalah kerugian dari dinding rumah bersama:
1 Dinding untuk 2 rumah dengan seluruh penghuninya pasti punya masalah soal penggunaannya.
Bayangkan, bila Anda dan tetangga menggunakan dinding tersebut saat membuat lobang. Entah untuk gantungan baju, memasang foto, atau lainnya.
Tidak jarang, Anda akan menembus rumah tetangga. Apalagi jika bahan bangunan yang digunakan buruk, ini bisa menimbulkan kerusakan permanen.
Dinding yang tebal tidak hanya berfungsi untuk kekuatan, tapi juga berfungsi sebagai kedap suara.
Dengan dinding yang tipis, rumah jadi kehilangan kemampuan kedap suaranya.
Ini memungkinkan, tidak hanya Anda mendengar suara dari tetangga, tapi juga suara Anda yang terdengar oleh mereka.
Anda harus mengantisipasi kekurangan ini untuk menjaga privasi keluarga Anda.
Sumber: Jawa Pos
Artikel di atas adalah salah satu risiko yang mungkin saja terjadi dari penggunaan dinding bersama.
Berhubungan dengan interaksi antar tetangga, yang berarti warga negara, maka terdapat undang-undang yang mengatur penggunaan dinding bersama.
Misalnya KUH Perdata pasal 641, 654, 655, dan pasal lainnya.
Pastikan Anda selalu bijak dalam berbagi dinding, karena bukan hanya sekedar hukum, tapi juga kedamaian hidup bertetangga.
Berdasarkan artikel di atas, maka kini Anda telah mengetahui keunggulan dan kelemahan dinding rumah bersama.
Memang selalu ada plus dan minus dari setiap keputusan. Namun selama Anda bisa mengatasinya, terutama menjaga kenyamanan antar tetangga, tidak akan ada masalah.
Tapi kalau Anda mau tahu dimana cari material baja ringan untuk rumah Anda, BLKP tempatnya!
Hanya material baja ringan milik BLKP yang sudah terjamin kualitasnya karena sudah berstandar SNI dan ISO.
Anda masih bimbang dan ingin bertanya? Jangan ragu untuk menghubungi kami melalui sosmed berikut : Hubungi Kami
Ingin melihat katalog produk BLKP? Klik Disini