Sama-sama baja, apa perbedaan mendasar antara Baja Ringan dan Baja Tahan Karat? Cari penjelasannya di sini.
Sebelum mengetahui perbedaan keduanya, Anda perlu tahu apa itu baja yang sebenarnya?
Secara singkat, baja adalah perpaduan antara besi dengan beberapa bahan yang memperkuat atau memberikan sifat-sifat baru.
Sementara itu, besi adalah unsur murni, sumber dari beragam campuran atau beberapa jenis metal yang kita kenal.
Baca Juga : Ini Dia Cara Mudah Membedakan Besi dan Baja Secara Lengkap
Namun karena besi memiliki sifat-sifat yang perlu diperbaiki seperti tingkat kekuatan, kemampuan menahan korosif, dan lain-lain, maka dibuatlah produk turunannya.
Perbedaaan antara baja ringan dan baja tahan karat (stainless steel) terletak pada bahan campurannya terhadap besi. Baja ringan menggunakan campuran karbon, sementara baja tahan karat menggunakan campuran Kromium.
Untuk sifat-sifat lainnya, mari kita lihat tabel perbandingan berikut:
Baja Ringan |
Baja Tahan Karat (Stainless Steel) |
Tidak Terlalu Kuat Menahan Korosi |
Tahan terhadap Korosi. |
Mengandung sekitar 98% Besi |
Mengandung sekitar 90% Besi |
Kemampuan Las tinggi |
Kemampuan Las rendah |
Daktilitas Tinggi dan Baik |
Daktilitas Buruk |
Harga Lebih Terjangkau |
Harga Lebih Murah |
Baja tahan karat punya keunggulan lebih baik dari segi tampilan yang mengkilap, ketahanan terhadap korosi yang sangat baik, kekuatannya yang bagus, hingga mudah dibersihkan.
Namun harganya yang mahal membuat penggunaannya perlu mempertimbangkan anggaran.
Berdasarkan sifat-sifat tersebut, penggunaan baja tahan karat banyak untuk keperluan visual atau ketahanannya.
Dalam konstruksi bangunan, baja tahan karat sering digunakan di bagian eksterior, misalnya gagang pintu, meja, dan yang sering digunakan dalam kegiatan sehari-hari.
Ketahanan baja anti karat juga membuatnya sering digunakan pada alat transportasi yang bersentuhan dengan air seperti kontainer kapal, kapal tanker, dan kendaraan sampah.
Kemampuannya menahan karat juga membuatnya baik untuk di dunia medis. Kehigienisan baja tahan karat membuatnya banyak berada peralatan medis seperti: instrumen bedah dan gigi, piring ginjal, dan meja operasi, dan lain-lainnya.
Dengan sifat itu juga, hampir semua cutlery atau peralatan makan dan peralatan masak dibuat dari bahan dasar baja anti karat.
Setelah mengetahui sifat-sifat kedua baja tersebut, maka fungsi penggunaanya juga berbeda.
Penjelasannya sebagai berikut:
Pada dasarnya baja ringan ditujukan sebagai pengganti kayu dalam kegiatan yang melibatkan penggunaanya.
Salah satu yang terbesar dan utama adalah pemanfaatannya dalam bangunan.
Meskipun terlihat sederhana, tapi tahukah Anda bahwa Baja Ringan adalah jenis produk baja yang paling banyak diproduksi di dunia. Jumlahnya sekitar 80% dari keseluruhan total produksi.
Menggunakan Baja Ringan adalah pilihan paling optimal untuk rumah. Harganya yang lebih murah, kuat, dan juga baja ringan telah diberikan lapisan yang mampu membuatnya tahan karat.
Oleh karena itu, mulai dari kebutuhan substansial seperti atap, kerangka, lantai, Plafon dan lain sebagainya, hingga kebutuhan pelengkap seperti Kanopi, gazebo, pagar, serta aksesoris bisa menggunakan baja ringan.
Meskipun baja tahan karat lebih baik secara sifat, namun untuk tujuan konstruksi, baja ringan jauh lebih cocok dan tepat.
Mencari merk baja ringan terbaik untuk konstruksi Anda? BLKP adalah jawabannya!
Anda masih bimbang dan ingin bertanya? Jangan ragu untuk menghubungi kami melalui sosmed berikut : Hubungi Kami
Ingin melihat katalog produk BLKP? Klik disini