Pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat mendorong para developer untuk mengembangkan proyek perumahan tiap tahunnya. Sehingga sudah tidak dipungkiri lagi kalau rumah merupakan salah satu yang paling diincar masyarakat untuk berinvestasi karena cukup menggiurkan. Untuk harga, jangan ditanyakan lagi karena ada beberapa faktor penentu mengapa harga menjadi pertimbanga utama saat membeli rumah.
Seperti ungkapan “ada harga, ada rupa”, maka harga bisa mencerminkan sebuah kualitas produk. Biasanya para developer menyebut bahwa penentu harga cukup tinggi karena lokasi pembangunan perumahan. Seperti dibangun pada area kawasan padat penduduk atau sepi penduduk. Namun, bukan hanya itu saja yang menjadi faktor penentu nilai jual sebuah rumah.
Baca Juga : YUK, BANGUN RUMAH MENGGUNAKAN MATERIAL RAMAH LINGKUNGAN
Apabila Anda mendapati sebuah harga rumah lebih rendah namun tipenya sama dengan perumahan lainnya, jangan terburu – buru ambil keputusan ya! Karena pada dasarnya ada beberapa hal yang menjadi penentu harga sebuah rumah sebagai berikut:
Siapapun pasti menginginkan tinggal disebuah bangunan yang nyaman, bukan? Maka dari itu, sebuah kondisi fisik rumah adalah salah satu faktor penentu yang mempengaruhi nilai jual. Sebelum Anda ingin menjual rumah, sebaiknya lakukanlah renovasi terlebih dahulu agar rumah masih tampak bagus dan jangan lupa untuk mengecek saluran air dan listrik.
Pastinya semua orang ingin tinggal di rumah yang memiliki lokasi strategis agar mudah diakses oleh siapapun. Namun, yang perlu Anda ketahui bahwa lokasi rumah sangat mempengaruhi harga jual rumah lho! Biasanya harga rumah dipinggir jalan lebih tinggi ketika di dalam perumahan.
Salah satu faktor yang jadi penentu nilai jual rumah adalah sarana transportasi publik. Karena hal tersebut dapat memudahkan sang pemilik rumah bepergian menggunakan transportasi publik. Seperti dekat dengan stasiun kereta api, halte busway, terminal bus atau dekat dengan bandara.
Bangunan yang baik tentu menggunakan material yang baik juga. Sehingga tidak heran jika kebanyakan rumah – rumah yang masih bagus fisiknya harga jualnya lebih mahal dibandingkan dengan rumah yang menggunakan material abal – abal. Nah, kalau sudah kayak gini apa tidak mau beralih ke material baja ringan milik BLKP saja? Selain sudah bersertifikasi SNI, material baja ringan milik BLKP juga sudah bergaransi lho!
Tidak semua masyarakat menginginkan rumah dengan bentuk tanah yang trapesium (lebar ke depan dibandingkan ke belakang). Hal ini dikarenakan bentuk tanah juga sangat mempengaruhi harga jual rumah.
Dalam menentukan sebuah rumah, bukanlah perkara hal yang mudah dan gampang lho. Semua harus diperhitungkan dan dipertimbangkan dengan sangat matang dan hati – hati agar tidak menyesal dikemudian hari. Pastikan rumah yang Anda pilih merupakan rumah ternyaman untuk berkumpul bersama keluarga.
Yuk, cari tahu informasi unik lainnya di Artikel BLKP.