PAHAMI CARA PEMASANGAN BONDEK YANG TEPAT DAN BENAR

Pentingnya teknis bondek dalam konstruksi tak dapat dipandang remeh. Bondek atau floordeck merupakan material bangunan yang tidak hanya melapisi coran, tetapi juga menahan tekanan beton pada bangunan bertingkat. Penggunaan bondek memiliki manfaat signifikan dalam mempercepat proses pengecoran, menghasilkan kualitas yang lebih baik, dan memastikan kekuatan coran karena tidak perlu melepaskan bondek setelah material mengeras.

Meskipun demikian, banyak yang melakukan kesalahan dalam pemasangan bondek, berpotensi merugikan integritas bangunan. Pemasangan bondek sebenarnya tidak terlalu rumit, namun memerlukan ketelitian untuk hasil yang pas dan teratur. Untuk hasil terbaik, pemahaman terhadap teknis pemasangan bondek sebelum pengecoran sangat diperlukan. Bagaimana langkah-langkah yang benar agar material coran tetap kokoh merupakan hal yang perlu dipahami dengan baik.

Alat dan Material Dalam Pemasangan Bondek atau Floordeck

Sebelum melaksanakan pemasangan bondek atau floordeck, beberapa perkakas yang diperlukan telah tersedia di lokasi konstruksi, termasuk di antaranya:

1. Lembaran bondek
2. Kawat penyangga
3. Wiremesh
4. Bahan coran
5. Pita pengukur

Pemasangan Bondek atau Floordeck

Sumber: Worka App

Proses pemasangan Bondek atau Floordeck menjadi tahapan krusial dalam pembangunan bangunan bertingkat. Fungsi Bondek sebagai material penutup dan penopang tekanan beton pada struktur sangat vital untuk menjamin kekuatan dan kualitas hasil coran. Agar berhasil, proses pemasangannya, meskipun tidak terlalu rumit, memerlukan tingkat ketelitian dan pemahaman yang baik. Berikut adalah langkah-langkah dan teknis pemasangan Bondek yang benar untuk memastikan kesuksesan pengecoran dan menjaga integritas struktur bangunan.

Perhatikan Balok Penyangga

Perhatikanlah dengan seksama kondisi balok penyangga sebelum memulai proses pemasangan floordeck atau bondek. Pastikan rangkaian balok-balok penyangga yang akan Anda gunakan sudah dalam kondisi siap digunakan, termasuk mengevaluasi apakah balok-balok tersebut telah dipersiapkan dengan baik. Rangkaian balok ini akan menjadi penopang utama untuk bondek yang akan dipasang.

Pemilihan balok penyangga yang tepat umumnya bergantung pada jenis atau standar bondek yang akan Anda gunakan. Selalu pastikan untuk merekatkan balok penyangga ini dengan lantai rumah, menggunakan metode dicor, sehingga kestabilan struktur terjaga dan tidak mudah bergoyang.

Perhatikan Struktur Pemasangan

Sumber: uniquesteeluae.com

Berikutnya, dalam proses pemasangan bondek, sangat penting untuk memberikan perhatian khusus pada struktur yang akan dipasang. Pastikan untuk tidak mengabaikan aspek ini dengan memastikan bahwa bondek dipasang sesuai dengan arah struktur, khususnya mengarah ke bagian batang balok yang memiliki panjang terpendek. Selain itu, pastikan bahwa pemasangan telah dilakukan dengan cermat dan rapi untuk memastikan hasil yang optimal.

Pasang Kawat Penopang Sebagai Penyangga

Langkah berikutnya adalah memasang kawat penopang sebagai penyangga pada titik-titik tertentu. Hal ini bertujuan untuk mengurangi beban saat proses pengecoran, terutama ketika ada bagian-bagian tertentu yang mengalami distribusi beban yang tidak merata. Proses ini penting untuk memastikan kestabilan dan keseimbangan selama tahap pengecoran.

Ukuran Pemasangan Penyangga

Berikutnya adalah memasang kawat penyangga di sepanjang tepi balok penopang yang telah selesai dibuat. Kawat penyangga ini berfungsi sebagai pengikat untuk wiremesh yang akan dipasang nantinya. Pastikan agar jarak antara setiap kawat penyangga sepanjang 1,5 meter dan pastikan posisinya rata untuk menghindari kemiringan bondek saat proses pemasangan.

Dalam pemasangan penyangga bondek, penting untuk memastikan jarak antar kawat penyangga sebesar 1,5 meter. Selain itu, tinggi balok dan permukaan juga harus sejajar dan rata untuk hasil yang optimal.

Memasang Bondek

Proses selanjutnya adalah memasang bondek setelah semua bagian penyangganya terpasang dengan cara menggelarnya. Pastikan posisi bondek berjarak 2,5 cm dari sisi balok penopang. Perhatikan agar sisi bondek yang terpasang tidak terbalik antara bagian atas dan bawahnya. Langkah ini bertujuan untuk menjamin distribusi beban yang merata pada lapisan bondek.

Tutup Bagian Lubang Bondek dengan Menggunakan Coran

Setelahnya, tutupi bagian yang berlubang di bondek dengan menggunakan coran. Saat melihatnya, Anda akan menemukan beberapa lubang di bagian tengah dan samping bondek. Lubang tersebut memiliki peran sebagai penopang kolom lantai atas pada sebuah bangunan. Pastikan untuk menutupi bagian yang berlubang tersebut dengan semen sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya.

Kunci Bondek dengan Paku

Bondek yang sudah dipasang harus dikunci erat dengan menggunakan paku. Langkah ini penting agar bondek tetap stabil dan tidak bergeser atau goyang selama proses pengecoran. Caranya adalah dengan menutup lubang-lubang kecil yang terdapat di beberapa bagian bondek menggunakan paku. Jika Anda menggunakan lebih dari satu lembar bondek, pastikan sambungan antar lembaran berjalan lancar dan tanpa celah.

Tempatkan End Stop dengan Benar 

Selanjutnya yakni menempatkan end stop dengan benar. Hal ini bertujuan untuk mencegah tumpahan campuran semen dan pasir di atas bondek. Pastikan end stop ditempatkan dengan presisi sehingga bahan coran dapat tersebar dengan baik. Rapikan juga bagian semen atau material bangunan yang mungkin tercecer dari sisa pengecoran sebelumnya untuk hasil yang lebih mulus. Selalu perhatikan kondisi dinding rumah di bagian bawah bondek sebelum memasang wiremesh atau tulangan besi untuk memastikan kekokohan struktur.

Baca juga: Apa Itu Bondek? Ini Fungsi, Kelebihan, dan Kekurangannya

Pemasangan Wiremesh dan Stek

Setelah memahami cara memasang bondek atau floordeck. Berikut langkah-langkah memasang wiremesh atau stek:

Pasang Wiremesh dan Stek 

Sekarang saatnya untuk memasang wiremesh di area yang telah dipersiapkan untuk menopang lantai di tingkat atas bangunan. Pastikan wiremesh diletakkan sejajar dengan permukaan dan tidak menonjol ke luar. Pasang wiremesh dengan sebaik mungkin, berikan jarak 1,5 cm antara bondek dan wiremesh. Selanjutnya, hubungkan wiremesh dengan stek atau kawat besi untuk memastikan ikatan antara lantai dan balok lebih kuat serta tidak mudah bergeser.

Gunakan kawat pengikat untuk mengikat wiremesh pada struktur beton. Pastikan wiremesh terikat dengan kuat dan tidak bergeser saat beton dituang. Jika menggunakan lebih dari satu lembar wiremesh, sambungkan lembaran tersebut dengan kawat pengikat, dan pastikan sambungan antar lembaran wiremesh rapi serta kuat.

Pasang Bekisting

Langkah berikutnya adalah memasang bekisting, sebuah cetakan untuk pengecoran, yang tersedia dalam bentuk kolom, dinding, balok, atau pelat. Pasang bekisting dengan cara menempelkan papan di tepi balok penyangga menggunakan paku. Kaitkan paku yang ditancap di bagian luar papan dengan wiremesh agar bekisting lebih kuat.

Proses Pengecoran

Sumber: vilssa.com

Setelah bondek selesai disusun, Anda dapat mulai melakukan pengecoran di atasnya. Tuangkan coran dengan rapi dan perlahan di bagian atas bondek. Tidak perlu melepaskan bondek dari coran setelah selesai, karena hasil coran tetap kuat dan strukturnya terlihat mulus.

Lakukan Finishing pada Lantai

Setelah proses pengecoran selesai, Anda dapat memasang lantai di bagian atas bangunan. Pastikan untuk menambahkan finishing yang indah agar tampilan lantai semakin menarik. Penting untuk tidak melewatkan satu langkah pun dalam cara memasang bondek di atasnya.

Selama proses ini, pastikan untuk memperhatikan detail seperti kerapian susunan bondek dan wiremesh agar tetap terlihat rapi. Selain itu, perlu memastikan bahwa susunan bondek yang dipasang sudah kokoh dan tidak akan bergeser sebelum memulai pengecoran.

Usahakan agar tidak terlalu banyak orang berada di atas bondek selama proses pengecoran. Hal ini bertujuan untuk mengurangi beban dan mencegah pergeseran bondek yang telah dipasang.

Baca juga: Jangan Salah! Ini Cara Pilih Merk Bondek Baja Ringan Terbaik

Kesimpulan

Langkah-langkah pemasangan bondek melibatkan pengecekan balok penyangga, struktur pemasangan, pemasangan kawat penopang, dan langkah-langkah lainnya. Pemilihan alat dan material yang tepat sangat penting. Keseluruhan, pemahaman teknis sebelum pengecoran, pemilihan alat dan material yang tepat, serta pemasangan yang hati-hati menjadi kunci hasil konstruksi yang kuat dan estetis. Penting juga untuk menghindari beban berlebih di atas bondek selama pengecoran untuk mencegah pergeseran yang tidak diinginkan.

Anda juga wajib selalu menggunakan bahan material bangunan seperti baja ringan dengan mutu terjamin dari BLKP. BLKP sebagai distributor produk baja ringan terbaik selalu menghadirkan produk baja ringan yang dijamin kualitasnya karena sudah ber-SNI dan ISO 9001-2015.  Tertarik dan ingin menghubungi BLKP? Anda bisa langsung mengklik Hubungi Kami.