Salah satu elemen krusial dalam sebuah bangunan adalah pondasi. Bagaimana tidak, pondasi berfungsi untuk menopang keseluruhan struktur yang ada di atasnya. Oleh karena itu, wajib untuk memilih tipe pondasi yang tepat guna menentukan kekuatan dan umur bangunan itu sendiri.
Pondasi rollag bata adalah salah satu tipe pondasi yang banyak digunakan pada tipe bangunan yang sederhana atau berbeban ringan. Dalam ulasan ini, BLKP akan membahas seputar pondasi rollag bata, mulai dari definisi, fungsi, hingga beberapa kelebihannya. Simak selengkapnya sampai akhir, ya!
Baca juga: JENIS PONDASI RUMAH YANG UMUM DIGUNAKAN DAN FUNGSINYA
Sumber: Pinhome
Pondasi rollag bata adalah jenis pondasi dangkal yang terbuat dari susunan bata merah yang disusun secara horizontal dan kemudian diikat dengan adukan semen. Pada umumnya, pondasi ini digunakan untuk bangunan dengan bobot beban yang tidak terlalu berat seperti rumah tinggal sederhana, pagar, atau bangunan kecil lainnya.
Pondasi rollag bata dikenal karena biayanya yang relatif lebih murah dibandingkan pondasi lainnya. Selain itu, proses pemasangan yang cepat juga jadi salah satu pertimbangan dipilihnya penggunaan pondasi ini.
Fungsi utama pondasi rollag bata adalah untuk meneruskan beban dari bangunan ke tanah di bawahnya. Pondasi ini bekerja dengan cara menyebarkan beban bangunan ke area yang lebih luas, sehingga tekanan pada tanah menjadi lebih kecil dan bangunan tidak mudah mengalami penurunan atau keretakan.
Selain itu, pondasi rollag bata juga berfungsi sebagai penahan terhadap gaya geser dan gaya lateral yang dapat mempengaruhi kestabilan bangunan.
Berikut adalah beberapa fungsi pondasi rollag bata yang lebih detail:
Baca juga: JANGAN ASAL! 9 PONDASI YANG TEPAT UNTUK RUMAH 2 LANTAI
Sumber: Freepik
Pondasi rollag bata memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan yang populer untuk bangunan sederhana:
Pondasi rollag bata hanya membutuhkan material dasar seperti bata merah dan adukan semen. Hal ini membuatnya lebih ekonomis dibandingkan jenis pondasi lainnya yang membutuhkan material yang lebih banyak dan beragam.
Pemasangan pondasi rollag bata tidak memerlukan keahlian khusus atau peralatan yang rumit. Prosesnya cukup sederhana, yaitu dengan menyusun bata merah secara horizontal dan mengikatnya dengan adukan semen. Hal ini memungkinkan tukang bangunan biasa untuk memasangnya dengan mudah.
Jika dikerjakan dengan benar, pondasi rollag bata akan menghasilkan tampilan yang rapi dan estetis. Susunan bata yang teratur dan simetris akan memberikan kesan yang baik pada bangunan secara keseluruhan.
Selain berfungsi sebagai pondasi, susunan bata pada pondasi rollag juga dapat berfungsi sebagai pembatas atau dinding penahan tanah. Hal ini tentunya akan menghemat biaya dan waktu konstruksi.
Sumber: Freepik
Meskipun memiliki kelebihan, pondasi rollag bata juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan:
Pondasi rollag bata tidak memiliki kekuatan yang sama dengan jenis pondasi lainnya, seperti pondasi beton bertulang. Pondasi ini tidak cocok untuk menopang bangunan dengan beban yang terlalu berat atau bangunan bertingkat tinggi.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pondasi rollag bata tidak disarankan untuk digunakan pada bangunan bertingkat. Beban yang terlalu besar dari bangunan bertingkat dapat menyebabkan pondasi ini mengalami kerusakan atau penurunan yang tidak merata.
Untuk memasang pondasi rollag bata, diperlukan galian tanah yang cukup lebar dan dalam. Hal ini akan memakan waktu dan biaya yang lebih besar, terutama jika kondisi tanahnya sulit untuk digali.
Pondasi rollag bata tidak cocok untuk digunakan pada tanah yang basah atau memiliki kandungan air yang tinggi. Kondisi tanah yang basah dapat menyebabkan bata merah menjadi lapuk dan mengurangi kekuatan pondasi.
Agar pondasi rollag bata dapat berfungsi dengan baik dan tahan lama, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan:
Sebelum memulai pemasangan pondasi rollag bata, pastikan untuk melakukan perencanaan yang matang terlebih dahulu. Hitung dengan cermat beban bangunan dan sesuaikan dengan dimensi serta kedalaman pondasi yang akan dibuat.
Lakukan pengecekan kondisi tanah di lokasi bangunan. Pastikan tanah memiliki daya dukung yang cukup untuk menopang beban bangunan dan tidak terlalu basah atau labil.
Pondasi rollag bata sebaiknya tidak digunakan untuk seluruh bangunan, terutama jika bangunan tersebut memiliki beban yang berat atau bertingkat tinggi. Gunakan jenis pondasi lain yang lebih kuat dan sesuai dengan kondisi bangunan.
Baca juga: MEMBANGUN RUMAH YANG AMAN DENGAN PONDASI TAPAK
Pondasi rollag bata adalah solusi yang ekonomis dan praktis untuk bangunan sederhana dengan beban ringan. Namun, perlu diingat bahwa pondasi ini memiliki keterbatasan dalam hal kekuatan dan tidak cocok untuk bangunan bertingkat atau bangunan dengan beban yang berat.
Jika Anda sedang mencari bahan bangunan berkualitas untuk proyek Anda, Cek Katalog Produk BLKP untuk menemukan pilihan produk terbaik sesuai dengan kebutuhan konstruksi Anda atau Hubungi Kami Sekarang untuk mengetahui informasi lebih lanjut!